Wahyu 22 Sungai air kehidupan

Sungai Kehidupan

Sungai air kehidupan

Sungai mengaliri air kehidupan (Yesus adalah air yang hidup Yohanes 4:10) dari tahta Allah Bapa dan Anak Domba Yesus Kristus, yang berada di Yerusalem. Di setiap sisi sungai terdapat pohon dengan dua belas jenis buah-buahan yang berbuah setiap bulannya. Dedaunan dari pohon itu untuk kesembuhan bangsa-bangsa. Coba amati maksud untuk penyembuhan. Menurut saya itu artinya masih ada penyakit, dan di mana ada penyakit, di situ ada dosa.
Hal itu tidak terlalu aneh, karena ini adalah orang-orang percaya yang diangkat pada Pengangkatan Gereja, yang menerima tubuh baru yang tidak binasa, serta tanpa dosa (1 Kor. 15:51-54).

Apa artinya pohon kehidupan dengan dua belas jenis buahnya?

Dalam kitab Wahyu tidak disebutkan bahwa orang yang hidup di Bumi Baru akan menerima tubuh baru, orang-orang akan dibangkitkan dari kematian, tetapi TIDAK disebutkan bahwa mereka akan menerima tubuh baru. Menurut saya, itu artinya jika mereka memiliki kekurangan, misalnya buta atau memiliki cacat tubuh, maka dia perlu pergi ke Yerusalem untuk disembuhkan oleh Yesus. Jika ada yang sakit, maka orang itu perlu memakan daun dari pohon yang berdiri di tepi sungai.
Pohon-pohon ini mengingatkan kita pada pohon kehidupan di Taman Eden di Kejadian 1.
Ketika kita melihat Yesaya 11 yang berbicara tentang 1000 tahun Kerajaan, di mana pemangsa hidup dalam damai dan tidak menyerang lagi karena semua memakan rerumputan. Saya fikir manusia tidak akan makan daging lagi, karena tidak ada lagi pembunuhan. Tidak ada penyembelihan hewan, tetapi semua orang akan makan gandum dan buah dari pepohonan, semua kembali ke masa ketika Adam dan Hawa tinggal di taman Eden. Ini adalah pemulihan bumi sebelum Kejatuhan. Tidak akan ada yang terkutuk.

Tahta Tuhan dan Anak Domba

Tuhan akan memerintah dalam keabadian dan terang-Nya akan bersinar di seluruh Bumi Baru untuk selama-lamanya.

Kita telah sampai di bagian akhir kitab Wahyu. Dalam ayat 6 kita mendapat peneguhan bahwa segala sesuatu yang diungkapkan kepada Yohanes dapat dipercaya dan benar adanya. Tuhan telah mengutus malaikat-Nya kepada Yohanes untuk MENUNJUKKANapa yang akan terjadi. Hal ini berbeda dengan para malaikat yang seharusnya berbicara dengan Muhammad dan Joseph Smith (Mormon) yang membawakan dan MEMBERITAKAN kepercayaan baru yang berkontradiksi dengan Alkitab.

Mari kita ulangi dalam ayat 7 dari awal Wahyu 1: "Berbahagialah ia yang membacakan dan mereka yang mendengarkan kata-kata nubuat ini". Jadi YA kita diperlukan untuk mewartakan (dan dengan penjelasan) Wahyu kepada keluarga, tetangga, kolega, dan kepada sesama murid. Ini tentunya akan membawa berkat.

Sekali lagi Yohanes dilarang menyembah malaikat. Malaikat memerintahkan Yohanes untuk TIDAK menyembunyikan kata-kata nubuat ini. Kemudian diikuti oleh penjelasan yang aneh, yaitu pelaku kejahatan masih melakukan kejahatan, dan yang kotor masih menjadi kotor. Tampaknya orang percaya tidak bisa menghentikan orang jahat dalam melakukan kejahatan. Mereka akan mengalami murka Tuhan, dalam Kesengsaraan Besar mereka akan merasakan kuasa Tuhan dan mereka diberi kesempatan untuk bertobat. Pada akhirnya, Tuhan akan membalas setiap orang untuk apa yang telah dia lakukan, seperti yang diungkapkan dalam Wahyu 20:11-15 dan di sini ditegaskan dalam ayat 14 dan 15.

Dalam ayat 16 Yesus menegaskan bahwa Dialah yang mengutus malaikat-Nya, Dia adalah keturunan Daud, kepada yang dijanjikan bahwa keturunannya akan duduk di atas takhta Daud untuk selama-lamanya.
Masih ada waktu untuk bertobat, masih ada waktu untuk "KEMBALI". Roh dan Mempelai (Gereja Kristen) masih mengundang orang-orang yang tidak percaya untuk menerima Yesus Kristus sebagai Juruselamat dan Tuhan. Tidak perlu membayar untuk Air kehidupan. Setiap orang dapat menerimanya secara cuma-cuma. TAPI hanya sampai akhir dari Kesengsaraan Besar. Selama masa Kesengsaraan, dibutuhkan banyak ketekunan untuk menerima dan tetap percaya kepada Yesus.

Ayat 18 dan 19 adalah peringatan yang ekstrim. Jika ada yang mengurangi kata-kata dalam Alkitab, tulah di Wahyu akan dijatuhkan padanya. Orang itu akan melemahkan arti dosa (aborsi, suntik mati, perilaku homoseksual, Tuhan adalah Kasih sehingga Anda dapat terus berbuat dosa karena semua sudah diampuni oleh Yesus, membenci orang Yahudi, Anda dapat mencuri dan membunuh karena Anda lapar, dll.), Janji di sini adalah Tuhan akan mengambil bagiannya di pohon kehidupan dan di kota suci. Artinya tidak ada kehidupan di Bumi Baru (Matius 7:21-23)?
Mereka yang menambahkannya ke dalam Alkitab (Saksi Yehova, Mormon dan kepercayaan lainnya), akan menerima tulah yang terdapat di dalam Wahyu.

Bersaksi tentang kebenaran sangatlah penting. Ini adalah kesaksian tentang kebangkitan Yesus Kristus. Dengan segala hal yang terjadi di dunia sekarang ini, kita sedang menghadapi tanda-tanda yang diberikan dalam Matius 24:6-7, kita TAHU bahwa Kedatangan Yesus sebentar lagi.
Kasih karunia TUHAN YESUS menyertai semua orang Kristen dan orang-orang kudus dalam Kesengsaraan Besar.